Bahagia itu:
menerima makian meski kita tidak salah
Bahagia itu:
mengatakan maaf meski kita tidak salah
Bahagia itu:
mendengarkan keluh kesah orang meski dia berbicara pada dunianya sendiri
Bahagia itu:
bersikap dewasa ketika sekitar berubah menjadi neraka
Bahagia itu:
merasakan sedih luar biasa dan dapat menerima kesedihan tanpa amarah
Bahagia itu:
merelakan saat orang sekitar tidak mempedulikan kita dan tetap setia mendengarkan
Bahagia itu:
tetap berusaha menciptakan kebahagiaan bagi mereka yang menjahati kita
Bahagia itu:
tidak berusaha mencarinya melainkan menciptakanya
sebuah ketulusan bahwa aku ingin menjadi manusia yang lebih baik
seperti bunga yang bermekaran di taman luas disinari mentari setelah hujan
menciptakan kilauan sinar hingga kupu-kupu diundang karenanya
bahkan pelangi pun ikut menyempurnakannya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar